Jurnal 1
metode riset
NAMA : SONY SURYADI
NPM : 16210654
KELAS :3 EA 17
METODE RISET
1
Analisis
Variabel Pembentuk Kepuasan Konsumen Pada Ritel Minimarke
Alfamart dan Indomaret Di Wilayah Pesanggrahan Jakarta Selatan
Tema : Kepuasan konsumen
Masalah : mencari tahu variabel yang dominan dengan menguji variabel-variabel
pembentuk kepuasan konsumen pada usaha ritel minimarket Alfamart Dan
Indomaret
Judul : Analisis Variabel Pembentuk Kepuasan Konsumen Pada Ritel Minimarket
Alfamart dan Indomaret Di Wilayah Pesanggrahan Jakarta Selatan
Pengarang : HENDRIKUS ARINANDA
Tahun : 2010
Alfamart dan Indomaret Di Wilayah Pesanggrahan Jakarta Selatan
Tema : Kepuasan konsumen
Masalah : mencari tahu variabel yang dominan dengan menguji variabel-variabel
pembentuk kepuasan konsumen pada usaha ritel minimarket Alfamart Dan
Indomaret
Judul : Analisis Variabel Pembentuk Kepuasan Konsumen Pada Ritel Minimarket
Alfamart dan Indomaret Di Wilayah Pesanggrahan Jakarta Selatan
Pengarang : HENDRIKUS ARINANDA
Tahun : 2010
A. Latar Belakang Masalah
Pertumbuhan
ekonomi di Indonesia mengalami perkembangan dan kemajuan yang cukup pesat.
Sektor ritel dan pusat perbelanjaan menunjukkan perkembangan yang signifikan
serta memberikan kontribusi positif dalam pemulihan ekonomi Indonesia.
Perkembangan perekonomian memegang peranan yang penting dalam mewujudkan
masyarakat yang adil dan makmur. Seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang maju
khususnya di kota-kota besar, telah terjadi perubahan di berbagai sektor
termasuk di bidang industri dan produksi serta pada kegiatan ritel di Indonesia
menjadi usaha ekonomi berskala besar. Di sisi lain juga terjadi pergeseran gaya
hidup dari tradisional menjadi modern, sehingga menciptakan perubahan pola
belanja konsumen terutama di kota Jakarta.
Bentuk usaha
ritel yang mengalami perkembangan cukup pesat adalah minimarket. Dewasa ini
bermunculan minimarket dengan berbagai fasilitas yang semakin lengkap. Pada dasarnya
keberhasilan usaha ritel terletak pada penyediaan produk sehari-hari, baik
secara kualitas maupun kuantitas serta harga yang terjangkau terutama bagi
masyarakat berpenghasilan sedang.
Dengan
melihat banyaknya keinginan konsumen yang beraneka ragam, memberi peluang besar
bagi para pelaku bisnis untuk mendirikan ritel minimarket di Wilayah
Pesanggrahan Jakarta Selatan. Hal ini disebabkan karena letak daerah yang
strategis dan dikelilingi oleh komplek perumahan. Dalam hal ini penulis ingin
mengetahui kepuasan konsumen dengan mempertimbangkan variabel-variabel
pembentuk kepuasan konsumen dalam berbelanja di ritel minimarket Alfamart dan
Indomaret.
B. Tujuan
Penulis
ingin mengidentifikasi variabel pembentuk kepuasan konsumen dan juga ingin
mengetahui variabel yang paling dominan dalam membentuk kepuasan konsumen pada
ritel minimarket Alfamart dan Indomaret.
C. Metode Penelitian
Metode
Pengumpulan Data Sesuai dengan jenis penelitian yang dilakukan, yaitu
penelitian deskriptif. Maka metode pengumpulan data yang digunakan adalah
metode survei, yaitu teknik pengumpulan data primer yang diperoleh secara
langsung. Survei dilakukan kepada para konsumen ritel minimarket Alfamart yang
terletak di Jalan Bintaro Permai Raya No. 44 dan Jalan Merpati Raya No. 1,
ritel minimarket Indomaret yang terletak di JalanPesanggrahan Raya No. 3 dan
Jalan M. Saidi Raya No. 109 dengan mengajukan kuesioner kepada 100 orang
responden.
Teknik
pengukuran yang digunakan adalah skala likert. Penelitian terhadap pernyataan
diberi
bobot nilai
5 untuk penilaian Sangat Setuju, bobot nilai 4 untuk penilaian Setuju, bobot
nilai 3 untuk penilaian Cukup Setuju, bobot nilai 2 untuk penilaian Tidak
Setuju, bobot nilai 1 untuk penilaian Sangat Tidak Setuju.
D. Variabel
Penelitian
Indikator
pengukur variabel yang digunakan adalah variabel lokasi, variabel promosi,
variabel harga, variabel kelengkapan produk, dan variabel pelayanan
E. Metode Analisis Data
Metode
penelitian yang digunakan adalah metode statistik dengan mengggunakan analisis
validitas dan reliabilitas, analisis faktor, analisis korelasi. Alat analisis
yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS versi 11.0.
F. Analisis dan Pembahasan
Analisis
Korelasi
Berdasarkan
penelian dihasilkan hasil korelasi sebagai berikut:
a. Hubungan
antara Lokasi dengan Promosi.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.600 menunjukkan hubungan Lokasi dengan
Promosi searah.
b. Hubungan
antara Lokasi dengan Harga.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.490 menunjukkan hubungan Lokasi dengan
Harga searah.
c. Hubungan
antara Lokasi dengan Kelengkapan Produk.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.539 menunjukkan hubungan Lokasi dengan
Kelengkapan Produk searah.
d. Hubungan
antara Lokasi dengan Pelayanan.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.596 menunjukkan hubungan Lokasi dengan
Pelayanan searah.
e. Hubungan
antara Promosi dengan Harga.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.642 menunjukkan hubungan Promosi dengan
Harga searah.
f. Hubungan
antara Promosi dengan Kelengkapan Produk.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.675 menunjukkan hubungan Promosi dengan
Kelengkapan Produk searah.
g. Hubungan
antara Promosi dengan Pelayanan.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.468 menunjukkan hubungan Promosi dengan
Pelayanan searah.
h. Hubungan
antara Harga dengan Kelengkapan Produk.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.644 menunjukkan hubungan Harga dengan
Kelengkapan Produk searah.
i. Hubungan
antara Harga dengan Pelayanan.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.625 menunjukkan hubungan Harga dengan
Pelayanan searah.
j. Hubungan
antara Kelengkapan Produk dengan Pelayanan.
Koefisien
korelasi bertanda positif sebesar 0.596 menunjukkan hubungan Kelengkapan Produk
dengan Pelayanan searah.
G. Kesimpulan
Dari lima
variabel yang telah diuji dan dianalisis dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Hubungan
antar variabel pembentuk kepuasan konsumen pada ritel minimarket Alfamart
danIndomaret adalah signifikan.
2. Variabel
lokasi, promosi, harga, kelengkapan produk, dan pelayanan mampu membentuk
kepuasan konsumen pada ritel minimarket Alfamart dan Indomaret.
3. Dari lima
variabel yang paling dominan membentuk kepuasan konsumen pada ritel minimarket
Alfamart dan Indomaret adalah variabel harga.
SARAN
SARAN
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka dapat dijadikan acuan bagi para pengusaha ritel untuk dapat memenuhi kepuasan konsumennya . dimana variabel yang paling dominan adalah variabel harga. Maka sebaiknya para pengusaha ritel menggunakan harga sebagai pembentuk kepusan konsumennya, sehingga nantinya makin banyak konsumen yang berbelanja di ritel mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar